Penyakit sipilis pada pria dan wanita

Penyakit sipilis pada pria dan wanita - Sebagian besar orang yang melakukan aktivitas seksual atau hubungan badan dengan orang lain, pada dasarnya dapat terjangkit atau tertular oleh penyakit sipilis. Penyebab penyakit ini adalah bakteri yang bernama Treponema pallidum. Bakteri atau kuman ini dapat masuk ke dalam tubuh melalui luka saat melakukan hubungan seks vaginal (alat kelamin wanita), anal (melalui anus – biasanya pada kelompok homoseks pria), oral (melalui mulut), atau menggunakan mainan seks yang sama dengan orang yang sudah terinfeksi penyakit ini. Ibu hamil yang sudah terinfeksi penyakit ini juga dapat menularkan pada bayinya yang masih ada di dalam kandungan. Janin yang tertular penyakit ini dapat menderita kelainan atau cacat bawaan atau juga dapat mengalami kematian saat dilahirkan.

Kini telah hadir cara menyembuhkan Sipilis Atau penyakit raja singa ( Obat Penyakit Raja Singa ) yang aman tanpa efeksamping dengan biaya yang sangat terjangkau, yaitu obat herbal produk kami De Nature Indonesia yang ampuh untuk mengobati penyakit raja singa. Obat herbal kami yang terbuat dari bahan alami tradisional yang memadukan khasiat luar biasa untuk mengobati penyakit raja singa Foto penyakit sipilis pada pria dan wanita, obat herbal De Nature Indonesia di olah secara modern dengan melibatkan para ahli di bidangnya sehingga menciptakan sebuah obat yang sangat berkhasiat untuk mengobati penyakit semacam raja singa. 

Mengonsumsi produk kami adalah cara menyembuhkan penyakit raja singa yang tepat, dengan caranya yang mudah dan tidak menimbulkan efek samping yaitu hanya dengan di minum maka Anda akan terbebas dari penyakit yang menakutkan tersebut.

Penyakit sipilis pada pria dan wanita - Jika ada salah satu dari Keluarga anda, teman ANDA, kenalan anda atau bahkan ANDA sendiri, mengalami sakit Sipilis tersebut, Maka segeralah di obati, agar supaya lekas sembuh dan tidak menular ke orang lain.

Segeralah Hubungi Kami

Penyakit sipilis pada pria dan wanita sifilis ialah infeksi menular seksual yag dialkeinginannnya ialahkan oleh bakteri spiroset treponema pallidum sub-spesies pallidum. rute utama penularannya melalui kontak seksual; infeksi ini juga dapat ditularkan dari ibu ke janin selama kehamilan atau ketika kelahiran, yag menyebabkan terjadinya sifilis kongenital. penyakit lain yag dpandangan barurita insan yag dialkeinginannnya ialahkan oleh treponema pallidum termasuk yaws (subspesies pertenue), pinta(sub-spesies carateum), dan bejel (sub-spesies endemicum).

tanda dan gejala sifilis bervariasi bergantung pada fase mana penyakit tersebut muncul (primer, sekunder, laten, dan tersier). fase primer secara umum ditandai dengan munculnya chancre tunggal (ulserasi monyets, tidak menimbulkan rkeinginan sakit, tidak gatal di kulit), sifilis sekunder ditandai dengan ruam yag menyebar yag tak jarang muncul di telapak tangan dan tumit kaki, sifilis laten bikeinginannya tidak memiliki atau hanya memperlihatkan sedikit gejala, dan sifilis tersier dengan gejala gumma, neurologis, atau jantung. namun, penyakit ini telah dikenal sebagai "peniru ulung" karena kemunculannya ditandai dengan gejala yag tidak sama. diagnosis bikeinginannya dilsayakan melalui tes darah; namun, bakteri juga dapat dilihat melalui mikroskop. sifilis dapat diobati secara efektif dengan antibiotik, khususnya dengan suntikan penisilin g (yag dberitantikkan untuk neurosifilis), ataupun ceftriakson, dan bagi pasien yag memiliki alergi berat terhadap penisilin, doksisiklin atau azitromisin dapat diberikan secara oral atau diminum.

Penyakit sipilis pada pria dan wanita- sifilis diyakini telah menginfeksi 12 juta orang di seluruh dunia pada tahun 1999, dengan lebih dari 90% kasus terjadi di negara berkembang. setelah jumlah kasus menurun secara dramatis semenjak ketersediaan penicilin di seluruh dunia pada 1940an, angka infeksi kembali meningkat semenjak pergantian milenium di banyak negara, terkadang muncul bersamaan dengan human immunodeficiency virus (hiv). angka ini dialkeinginannnya ialahkan sebagian oleh praktik seks yag tidak aman di antara laki-laki yag berkekerabatan seksual dengan laki-laki, seks bebas dan angka prostitusi tinggi, serta penurunan penggunaan proteksi pelindung.

sifilis dapat muncul pada satu di antara empat fase yag berbeda; primer, sekunder, laten, dan tersier, dan bisa juga terjadi secara congenital. fase ini disebut sebagai "peniru yag hebat" oleh sir william osler dikarenakan kemunculannya yag bervariasi.

primer[sunting | sunting sumber]

thumb|penis yag terinfeksi sifilis primer. sifilis primer umumnya diperoleh dari kontak seksual secara eksklusif dengan orang yag terinfeksi ke orang lain.

sekitar 3 hingga 90 hari setelah awal kedapatan (rata-rata 21 hari) luka di kulit dinamakan chancre, tampak pada ketika kontak. lesi ini bikeinginannya (40 % dari waktu) tunggal, kokoh, tanpa rkeinginan sakit, pemborokan kulit tanpa rkeinginan gatal dengan dkeinginanr yag bersih serta berbatkeinginann tajam antara ukuran 0,3 dan 3,0 cm. walau bagaimanapun luka bisa dikeluarkan hampir dalam bentuk apapun.

pada bentuk yag umum, luka baerkembang dari macule ke papule dan akhirnya ke erosion atau ulcer.

kadang-kadang, lesi ganda mungkin muncul (~40%). lesi ganda lebih umum ketika koinfeksi dengan hiv. lesi mungkin nyeri atau perih (30%), dan bisa terjadi di luar kelamin (2–7%). letak paling umum pada wanita ialah di cervix (44%), penis laki-laki heteroseksual (99%), dan anal serta rektal umumnya secara relatif (laki-laki yag berkekerabatan seks dengan laki-laki) (34%). pelebaran nodus limfa;(80%) sering kali terjadi di sekitar kawasan infeksi, terjadi selama 10 hari setelah pembentukan tukak. lesi dapat bertahan selama tiga hingga enam minggu tanpa pengobatan.

sekunder

sifilis sekunder pada umumnya ditandai dengan munculnya ruam pada telapak tangan.

papules kemerah-merahan dan banyaknya nodul di badan menandai terjadinya sifilis sekunder.

sifilis sekunder seringnya terjadi empat hingga sepuluh minggu setelah infeksi primer. sementara penyakit sekunder dapat dikenal dalam banyak sekali cara secara nyata, gejala-gejala paling umum berkaitan dengan kulit, selaput lendir, dan nodus limfa. di sana mungkin terdapat kesamaan, kemerah-merahan-pink, ruam yag tidak gatal pada batang dan ekstrim, termasuk pada telapak tangan dan soles. ruam bisa menjadi msayalopapular atau pustular. itu bisa berbentuk datar, lebar, keputih-putihan, lesi mirip kutil dikenal sebagai kondiloma latum pada selaput lendir.

semua dari endapan bakteri lesi terinfeksi. gejala lain termasuk demam, sakit tenggorokan, malaise, berat badan turun, rambut rontok, dan sakit kepala. jenis penyakit lainnya yag jarang terjadi termasuk hepatitis, ginjal penyakit, radang sendi, periostitis , optik neuritis, uveitis, dan interstitial monyettitis.

gejala sayat bikeinginannya diatasi setelah tiga hingga enam minggu; namun sekitar 25% orang bisa kambuh gejala sekunder. banyak orang yag mengalami sifilis sekunder (40-85% dari wanita, 20-65% dari laki-laki) tidak melaporkan mengalami chancre dari sifilis primer sebelumnya.

laten

sifilis laten dpandangan barufinisikan mirip mengalami bukti serologis dari infeksi tanpa gejala-gejala dari penyakit. penyakit ini diterangkan lebih lanjut sebagai lebih awal (kurang dari 1 tahun setelah sifilis sekunder) atau akhir (lebih dari 1 tahun setelah sifilis sekunder) di amerika serikat. amerika serikat memanfaakkan memotong dari dua tahun dini dan akhir sifilis laten. awal sifilis laten bisa mempunyai gejala- gejala kambuh. akhir sifilis laten ialah asimptomatik, dan tidak menular mirip awal sifilis laten.

tersier

pasien dengan sifilis tersier. kasus di musée de l'homme, paris.

sifilis tersier bisa terjadi kira-kira 3 hingga 15 tahun setelah infeksi awal, dan bisa dibagi kedalam tiga bentuk berbeda; sifilis gummatous (15%), akhir neurosifilis (6.5%),dan kardiovaskular sifilis (10%). tanpa pengobatan, ketiga dari orang yag terinfeksi berkembang ke penyakit tersier. orang dengan sifilis tersier ialah bukan penular.

sifilis gummatous atau sifilis akhir benign bikeinginannya terjadi 1 hingga 46 tahun setelah infeksi awal, dengan rata-rata 15 tahun. fase ini ditandai oleh pembentukan gumma kronik, yag lembut,mirip peradangan bola tumor yag bisa bermacam-macam dan sangat signifikan bentuknya gumma umumnya mensugesti kulit, tulang, dan liver, tetapi bisa terjadi dimanapun.

neurosifilis merujuk pada infeksi yag melibatkan sistem saraf sentra yag bisa terjadi dini, menjadi tak bergajala atau dalam bentuk dari meningitis sifilistik yag berkekerabatan dengan keseimbangan yag lemah dan nyeri kilat pada ekstrimitas lebih rendah. akhir neurosifilis umumnya terjadi 4 hingga 25 tahun setelah infeksi awal Obat sipilis. siflis meningovaskular umumnya muncul dengan apati dan sawan, serta telah umum dengan demensia dan dorsalis. juga di sana mungkin terdapat pupil argyll robertson, tempat pupil kecil jikateral menyempit ketika orang fokus pada objek dekat, tapi tidak menyempit ketika terkena cahaya terang.

sifilis kardiovaskular bikeinginannya terjadi 10-30 tahun setelah infeksi awal. komplikasi yag paling umum ialah syphilitic aortitis, yag dapat menghasilkan pembentukan aneurisme.

kongenital

sifilis kogenital bawaan semenjak lahir dapat terjadi selama kehamilan atau selama kelahiran. dua dari tiga bayi sifilis lahir tanpa gejala. gejala umum yag kemudian berkembang dari kehidupan beberapa tahun pertama meliputi: hepatosplenomegali (70%), ruam (70%), demam (40%), neurosyphilis (20%), dan pneumonitis (20%). jika terobati sifilis kongenital tahap akhir dapat terjadi di 40% meliputi: hidung; pelana kelainan bentuk, tanda higoumenakis, saber shin, atau persendian clutton di antara lainnya.

alkeinginannnya ialah

bakteriologi

hispatologi dari treponema pallidum spiroset menggunakan sebuah modifikasi steinert tembaga stain

!artikel utama untuk bagian ini ialah: treponema pallidum

treponema pallidum subspesies pallidum ialah bentuk spiral, gram-negative bakteri sangat lincah. tiga penyakit lain insan dialkeinginannnya ialahkan oleh treponema pallidum, meliputi patek, (subspesies pertenue), pinta, (sub spesies carateum). tidak mirip sub-tipe pallidum'’, spesies tersebut tidak menyebabkan penyakit neurologis. insan ialah satu-satunya sub-spesies “palidum” yag dikenal reservoir alami.

Penyakit sipilis pada pria dan wanita

treponema pallidum sub spesies pallidum ialah berbentuk spiral, gram-negatif, bakteri yag bergerak lincah. tiga penyakit terkait lain insan dialkeinginannnya ialahkan oleh treponema pallidum, di antaranya yaws (subspesies pertenue), pinta (subspesies carateum) dan bejel (subspesiesendemicum).[6] tidak mirip subtipe pallidum, penyakit-penyakit tersebut tidak menyebabkan penyakit neurologis.[7] insan dikenal sebagai satu-satunya penampung alami untuk subspesies pallidum.[8] subspesies “pallidum” tidak bisa bertahan tanpa inang selama lebih dari beberapa hari. itu dikarenakan genomnya yag kecil (1.14 mda) mengalami kegagalan untuk menyandikan jalur-jalur metabolisme yag dibutuhkan untuk membuat sebagian besar makronutriennya.pembuatan mikronutriennya dua kali lebih lambat waktunya jauh lebih lama berjam-jam dari 30 .

penularan

sifilis terutama ditularkan melalui kontak seksual atau selama kehamilan dari ibu ke janinnya; spiroseta bisa menembus membran mokusa utuh atau ganguan kulit.oleh karena itu dapat ditularkan melalui mencium area di dekat lesi, serta seks oral, vaginal, dan anal.sekitar 30 hingga 60% dari mereka yag terkena sifilis primer atau sekunder akan terkena penyakit tersebut.contoh penularannya, seseorang yag dberitantik dengan hanya 57 organisme mempunyai peluang 50% terinfeksi. sebagian besar (60%) dari kasus baru di united states terjadi pada laki-laki yag berkekerabatan seks dengan laki-laki. penyakit tersebut dapat ditularkan lewat produk darah. namun, produk darah telah diuji di banyak negara dan risiko penularan tersebut menjadi rendah. risiko dari penularan karena membuatkan jarum suntik tidaklah banyak. sifilis tidak dapat ditularkan melalui dusedihn toilet, aktifitas sehari-hari, bak panas, atau membuatkan alat makan serta pakaian.